tag:blogger.com,1999:blog-17786261344250481912024-03-05T14:50:54.227-08:00NukIDNuclear Development in IndonesiaUnknownnoreply@blogger.comBlogger52125tag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-36260919500627086772019-12-13T22:30:00.001-08:002019-12-13T22:30:18.287-08:00Kalbar Serius Kembangkan Energi Nuklir<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgeClT87KBY-Kqs-G3Ktk43hL2uVEYr1aA5o5WSnG2DXNUuJngmI9l60q-3BKOaA34UtQ7PcBymtOrZyZSZVx8aUH6gY9SNZM8iUGLdNAGAhjE2Z4bXoDvYqZ4isIpi495IGQjmwE0RuRM/s640/xxc.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="249" data-original-width="422" height="188" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgeClT87KBY-Kqs-G3Ktk43hL2uVEYr1aA5o5WSnG2DXNUuJngmI9l60q-3BKOaA34UtQ7PcBymtOrZyZSZVx8aUH6gY9SNZM8iUGLdNAGAhjE2Z4bXoDvYqZ4isIpi495IGQjmwE0RuRM/s320/xxc.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<b><a href="https://nuclear-indonesia.blogspot.com/">NUKLIR INDONESIA</a></b> -- UNTUK menjawab kebutuhan energi yang murah, Pemprov Kalbar gencar mewacanakan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN). Beberapa negara maju yang sudah lebih dulu mengembangkan nuklir, sempat menawarkan kerja sama dalam hal ini. Salah satunya pemerintah negara Jepang.<br />
<br />
Untuk membahas hal tersebut, Gubernur Kalbar Sutarmidji beserta jajarannya bertemu dengan Kedubes Jepang dan pihak perusahaan Jaif International Cooperation Center (JICC). Pertemuan yang berlangsung di ruang kerja gubernur, Rabu (11/12) itu dalam rangka sosialisasi dan sharing perencanaan pembangunan PLTN di Kalbar.<br />
<br />
“Jadi sosialisasi dan merencanakan ke depannya, bagaimana persiapannya, modelnya bagaimana, yang paling aman bagaimana, jadi (PLTN) terus dibicarakan. Jangan hari ini ngomong, nanti dibicarakan lagi tahun depan. Kapan mau realisasi,” ungkap Midji sapaan akrabnya.<br />
<br />
Paling penting menurutnya proyek pemanfaatan energi nuklir di Kalbar harus lebih dulu masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Karena itu perlu dukungan penuh dari pemerintah pusat agar bisa terealisasi.<br />
<br />
“Harus masuk dalam RPJMN, itu harus diperjuangkan. Perencanaannya sebenarnya sudah, bahkan ada satu negara yang siap, bahkan mereka ada PLTN yang terapung. Fukushima ketika terkena tsunami saja masih aman, itu dari sisi keamanan,” terangnya seperti diberitakan Pontianakpost.co.id.<br />
<br />
Nuklir menurutnya bisa menjadi alternatif kebutuhan akan energi yang murah. Jika tidak ada energi yang cukup, Kalbar tidak akan mampu mengolah Sumber Daya Alam (SDA) yang ada. Sementara selama ini Kalbar hanya jadi penoton dengan hanya mengekspor SDA dalam bentuk mentah. “Mau mengolah sumber energi tapi infrastrukturnya tidak ada, ketika mau bangun tidak bisa. Itu yang harus kami selesaikan,” katanya.<br />
<br />
Dalam hal ini, orang nomor satu di Kalbar itu mengatakan Pemprov perlu mengikuti teknologi terkini. Yakni dengan membangun PLTN. “PLTN yang terapung saja sudah ada, artinya jangan belum apa-apa sudah bilang bahaya dan sebagainya. Kedokteran juga sudah menggunakan nuklir, pertanian juga sudah,” pungkasnya.<br />
<br />
Kedubes Jepang di Jakarta Nakayama mengatakan, pihaknya menyambut baik ketertarikan Kalbar untuk membangun PLTN. Meski demikian untuk kerja sama selanjutnya tentu masih akan mengunggu keputusan dari pemerintah Indonesia.<br />
“Kami masih menunggu keputusan pemerintah Indonesia mau membangun atau tidak. Kami melihat keseriusan yang begitu tinggi di Kalbar untuk membangun PLTN,” katanya.<br />
<br />
Kesempatan ini menurutnya menjadi yang perdana. Sebab selama ini pemerintah Jepang belum pernah bekerja sama dengan daerah lain di Indonesia. Jika terwujud Kalbar akan jadi yang pertama. “Kalau kami lihat di kantor gubernur ini tadikan diberi kesempatan melihat ke sistem database yang begitu canggih. Artinya kan dari segi SDM ada, hanya lokasi yang tepat untuk membangun itu tentu harus disurvei lebih lanjut,” terangnya.<br />
<br />
Secara geografis Kalbar juga dianggap sangat cocok sebagai daerah yang bisa mengembangkan PLTN. “Ya mungkin dari segi tempat, tsunami juga tidak ada, jadi cocok di Kalbar ini,” pungkasnya.</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-21394156553062115072019-08-16T09:53:00.000-07:002019-08-16T09:53:05.594-07:00DPD Dorong Pemerintah Bangun Pembangkit Nuklir di Kalimantan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgC2dO3ZXJzxRdOdxCIqfRpc6gnQLfNbapg4RjpgRjAhLnde_02W3-xHfOO53FOn9Xv0EbHF1C7VU5rt6xf_5Xz3hYECd_OcQzpF2vLxyvncYz1HMYWu-n-nsJM0cVzWH80iIrZXtj_vGA/s640/Reaktor-nuklir1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="369" data-original-width="600" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgC2dO3ZXJzxRdOdxCIqfRpc6gnQLfNbapg4RjpgRjAhLnde_02W3-xHfOO53FOn9Xv0EbHF1C7VU5rt6xf_5Xz3hYECd_OcQzpF2vLxyvncYz1HMYWu-n-nsJM0cVzWH80iIrZXtj_vGA/s640/Reaktor-nuklir1.jpg" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
<br />
<b><a href="https://nuclear-indonesia.blogspot.com/">NUKLIR INDONESIA</a></b> -- Dewan Perwakilan Daerah (DPD) mendukung pemerintah membangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN). PLTN dipercaya menjadi solusi untuk mengembangkan energi alternatif dibanding energi fosil.<br />
<br />
Ketua DPD Oesman Sapta Odang mengatakan, harga minyak dalam 8 tahun terakhir terus naik. "Hal ini menyadarkan kita tentang perlunya mengembangkan energi alternatif, dalam hal ini pembangunan Pembangkit Tenaga Nuklir," tutur pria yang akrab disapa OSO di Sidang Bersama DPD-DPR RI 2019, di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2019).<br />
<br />
Nuklir yang merupakan sumber energi baru dan terbarukan, kata OSO bukan hanya memberi manfaat bagi masyarakat dan industri, melainkan juga untuk peluang investasi jangka panjang.<br />
<br />
Selain itu, pembangunan Pembangkit Tenaga Nuklir ini juga merupakan langkah strategis yang sejalan dengan upaya pemerintah dalam melakukan ekspor sumber daya alam dalam bentuk semi-finishing product atau finishing product.<br />
<br />
OSO mencontohkan, rencana pengembangan bauksit menjadi alumunium di Kalimantan Barat memerlukan energi skala besar, stabil, murah, dan bebas polusi. Hal tersebut hanya akan dapat dipenuhi jika kita membangun energi baru dan terbarukan melalui Pembangkit Tenaga Nuklir dan mengakhiri secara bertahap penggunaan energi fosil.<br />
<br />
"DPD mendukung pembangunan PLTN di Kabupaten Bengkayang Provinsi Kalimantan Barat dan Kabupaten/Kota lain di Indonesia," ujarnya.<br />
<br />
OSO mengatakan, sesuai dengan hasil kajian dan riset Tim Penyiapan Pembangunan PLTN dan komersialisasinya, bahwa Kabupaten Bengkayang layak untuk dijadikan percontohan, bahkan hasil riset menyatakan 87 % masyarakat Provinsi Kalimantan Barat setuju pembangunan PLTN tersebut guna mendukung industrialisasi dan mensejahterakan masyarakat. (<b><a href="https://finance.detik.com/energi/d-4667901/oso-dpd-dukung-pembangunan-pembangkit-nuklir-di-kalbar">sumber</a></b>)</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-79443251611824310302019-01-07T05:52:00.000-08:002019-01-07T05:52:58.733-08:00'Ibu dari Segala Bom' Setara Nuklir Berhasil Diujicoba China<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEie_hxX_OOLTWkt7qyYo5jXsnlXFm6Y-zFg4WuVxv1lhJvh3AaOj3tTYcOdA9XVgqO_UuGdMUSYMRSeCYlcgVTGvdHjrwl33RcsGWUa62-2f9UsqmFKa4aE3HmCBAo49KtyhkMOqPn77_c/s1600/bomb.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="530" data-original-width="852" height="199" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEie_hxX_OOLTWkt7qyYo5jXsnlXFm6Y-zFg4WuVxv1lhJvh3AaOj3tTYcOdA9XVgqO_UuGdMUSYMRSeCYlcgVTGvdHjrwl33RcsGWUa62-2f9UsqmFKa4aE3HmCBAo49KtyhkMOqPn77_c/s320/bomb.jpg" width="320" /></a></div>
Militer China dilaporkan telah menggelar uji coba untuk persenjataan non-nuklir super-kuat miliknya yang dijuluki "Induk dari Segala Bom" atau Mother of All Bombs (MOAB).<br />
<br />
Uji coba tersebut telah terungkap melalui video pendek yang dirilis melalui laman situs perusahaan produsen senjata milik negara, NORINCO.<br />
<br />
Wow! Seekor Ikan Tuna di Jepang Terjual Rp 43 Miliar<br />
<br />
Dalam video, tampak detik-detik saat bom tersebut dijatuhkan ke daratan dan menghasilkan bola api raksasa bersamaan dengan asap hitam tebal.<br />
<br />
Kantor berita pemerintah China, Xinhua, melalui akun media sosialnya, pada Rabu (2/1/2019), untuk kali pertama menggambarkan bom tersebut untuk pertama kalinya.<br />
<br />
Bom yang kekuatannya disebut hanya dapat dilampaui oleh bom nuklir itu, dijatuhkan dari pesawat pembom H-6K China.<br />
<br />
Meski telah merilis secara resmi tentang uji coba bom terkuat itu, namun dalam laporan media tersebut, tidak disebutkan mengenai rincian, baik tanggal, lokasi, maupun jangkauan ledakan bom.<br />
<br />
Menurut seorang pengamat militer China, Wei Dongxu, yang dikutip harian Global Times, Jumat (4/1/2019), bom terkuat milik militer China tersebut memiliki panjang antara lima hingga enam meter dan lebih ringan dari bom terkuat versi AS.<br />
<br />
"Ledakan besar yang dihasilkan akan dapat dengan mudah menghancurkan sebuah benteng pertahanan darat," ujar Wei, dikutip AFP.<br />
<br />
Pada tahun 2017 lalu, Amerika Serikat juga telah menggunakan sebuah bom terkuat dan terampuh dalam koleksi persenjataannya.<br />
<br />
Bom terkuat yang dijuluki "Induk dari Segala Bom" itu dijatuhkan AS saat misi penghancuran jaringan terowongan ISIS yang berada di Afghanistan timur. (<b><a href="http://jogja.tribunnews.com/2019/01/05/bom-super-kuat-setara-nuklir-buatan-china-berhasil-diuji-coba">sumber</a></b>)</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-62643568787160281612018-02-13T04:54:00.001-08:002019-12-13T22:27:25.385-08:00Kandungan Uranium di Gunung Leuser<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiFSNnE-NKI5BpyRws6spoOyf9oItccB8nQE33wmpL7LabX3Jdj-zVuoHgvU4cis8SbeFf9kS76OFl9wqcmo_08Qvrtvu848cVWXI87dSH-d52vKnopGWkx9ssZbFvnZ4eBO1zJF9VY_c/s1600/Gambar-Gunung-Leuser.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiFSNnE-NKI5BpyRws6spoOyf9oItccB8nQE33wmpL7LabX3Jdj-zVuoHgvU4cis8SbeFf9kS76OFl9wqcmo_08Qvrtvu848cVWXI87dSH-d52vKnopGWkx9ssZbFvnZ4eBO1zJF9VY_c/s1600/Gambar-Gunung-Leuser.jpg" data-original-height="375" data-original-width="500" height="240" width="320"></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
Ternyata Gunung Leuser kaya dengan galian tambang. Termasuk kandungan Uranium.<br />
<br />
Info tersebut dapat dilihat dalam penggalan berita berikut. (<b><a href="http://aceh.tribunnews.com/2018/02/12/kekayaan-leuser-surga-bagi-penjarah">lihat sumber</a></b>)<br />
<i><br /></i>
<i>Bahkan, ada yang menyebut di bawah lapisan tanah kawasan Leuser ini terdapat uranium, yang merupakan bahan tambang paling dicari saat ini untuk bahan penghasil reaktor nuklir dan hanya sedikit negara di dunia yang memilikinya. Sehingga harganya bisa 100 kali lebih mahal dari emas.</i><br />
<i><br /></i>
<i>Meski Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN) yang melakukan penelitian di tahun 1987 pernah menyebutkan adanya kandungan uranium di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) dan diperkuat oleh penelitian empat ahli tambang Indonesia yang dirilis dalam Prosiding Presentasi Ilmiah Daur Bahan Bakar Nuklir II pada November 1996 di Jakarta, tapi informasi detail terkait hal ini tak pernah diungkap ke publik sampai sekarang.</i></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-25966326005316580242017-10-30T11:24:00.002-07:002017-10-30T11:25:32.612-07:00Saudi Arabia to Produce Own Uranium for 'Self-Sufficient' Nuclear Program<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiUOk1qEl8E7wHsd5tOpwRCCmnUUZplymXewAFAdV5UGHeAM2e0RgT7YD0PC64NZGRLHbXtIQC4EABRf3_HQDOidXAH1Dcy1HbMOKVaw-aUhu_PPYshMYMYB62ErDP0ujAWfOawixdMns/s1600/SMART+nuclear+plant.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="432" data-original-width="620" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiUOk1qEl8E7wHsd5tOpwRCCmnUUZplymXewAFAdV5UGHeAM2e0RgT7YD0PC64NZGRLHbXtIQC4EABRf3_HQDOidXAH1Dcy1HbMOKVaw-aUhu_PPYshMYMYB62ErDP0ujAWfOawixdMns/s1600/SMART+nuclear+plant.jpg" /></a></div>
Saudi Arabia plans to extract uranium domestically as part of its nuclear power program and sees this as a step towards “self-sufficiency” in producing atomic fuel, a senior official said on Monday.<br />
<br />
Extracting its own uranium also makes sense from an economic point of view, said Hashim bin Abdullah Yamani, head of the Saudi government agency tasked with the nuclear plans, the King Abdullah City for Atomic and Renewable Energy (KACARE).<br />
<br />
In a speech at an international nuclear power conference in Abu Dhabi, he did not specify whether Saudi Arabia seeks to also enrich and reprocess uranium – steps in the fuel cycle which are especially sensitive as they can open up the possibility of military uses of the material.<br />
<br />
The world’s top oil exporter says it wants to tap atomic power for peaceful purposes only in order to diversify its energy supply and will award a construction contract for its first two nuclear reactors by the end of 2018.<br />
<br />
“Regarding the production of uranium in the kingdom, this is a program which is our first step towards self-sufficiency in producing nuclear fuel,” Yamani told a conference organized by the International Atomic Energy Agency (IAEA). “We utilize the uranium ore that has been proven to be economically efficient.”<br />
<br />
Atomic reactors need uranium enriched to around 5 percent purity but the same technology in this process can also be used to enrich the heavy metal to higher, weapons-grade levels.<br />
<br />
This issue has been at the heart of Western and regional concerns about the nuclear work of Iran, Saudi Arabia’s foe, and led to the 2015 deal in which Iran agreed to freeze the program for 15 years for sanctions relief.<br />
<br />
On Monday, IAEA chief Yukiya Amano said Iran was complying with the nuclear deal signed with world powers and which U.S. President Donald Trump has called into question.<br />
<br />
Under the agreement, Iran can enrich uranium to 3.67 percent purity, around the normal level needed for commercial power-generation. (<b><a href="https://www.reuters.com/article/us-saudi-nuclear/saudi-arabia-to-extract-uranium-for-self-sufficient-nuclear-program-idUSKBN1CZ1ON">source)</a></b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-73168152443891641102016-11-28T17:58:00.001-08:002016-11-28T17:58:30.343-08:00AS Lakukan Uji Coba Nuklir<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgU8sqK-RoNS29-U6f23fOD4r9D70LKUs93RZj4ABdd-ikEey6wBbX5s6F7YKUCBU984Z9SlU8yYHRxIG_fWB6fjrinyr0hzs8Ju5SEW2aePMh_01oCznwm5_5rtU8s1u6G6RaZF4kG86A/s1600/b-2_spirit.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="198" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgU8sqK-RoNS29-U6f23fOD4r9D70LKUs93RZj4ABdd-ikEey6wBbX5s6F7YKUCBU984Z9SlU8yYHRxIG_fWB6fjrinyr0hzs8Ju5SEW2aePMh_01oCznwm5_5rtU8s1u6G6RaZF4kG86A/s1600/b-2_spirit.jpg" width="320" /></a></div>
Sepasang pesawat pengebom B-2 milik US Air Force menjatuhkan dua buah rudal nuklir kosong seberat 300 kilogram di tengah-tengah gurun Nevada beberapa hari silam. Pentagon menjelaskan uji coba itu untuk mengetahui parameternya.<br />
<br />
Menurut terbitan pers yang dikeluarkan oleh Departmen Energi AS pada 6 Oktober kemarin, ujicoba yang dilangsungkan “awal bulan ini” mengikutsertakan dua varian purwarupa bom nuklir B61. B61 sendiri adalah jenis bom nuklir yang sudah ada di gudang senjata atom AS sejak tahun 1960-an.<br />
<br />
Salah satunya dijuluki sebagai “earth penetrator” karena mampu menyerang target bawah tanah. Sementara rudal yang satunya lagi adalah versi B61 taktis. Keduanya tidak mengandung hulu ledak, dilaporkan <b><i><a href="https://www.hobbymiliter.com/4261/ujicoba-senjata-atom-jatuhkan-dua-rudal-nuklir-kosong/">hobbymiliter.com.</a></i></b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-40965990993661171302016-08-04T04:59:00.001-07:002016-08-04T04:59:31.906-07:00Energi Nuklir dalam Alquran<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMSE_NfhthhLTGt_m-zUKoZeyXeULrtt9YuTNoWgNzS8EAppYU3AcqWkqw1XpHt9L2Tk6PhFT61BqhG-Ptx2LghQHHzHTlqpnfv7FuiLfVlraXiz2zVYDeZdf7O0a3w0ENU_uMaG377I8/s640/PLTN+Tanjung+Muria.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMSE_NfhthhLTGt_m-zUKoZeyXeULrtt9YuTNoWgNzS8EAppYU3AcqWkqw1XpHt9L2Tk6PhFT61BqhG-Ptx2LghQHHzHTlqpnfv7FuiLfVlraXiz2zVYDeZdf7O0a3w0ENU_uMaG377I8/s640/PLTN+Tanjung+Muria.jpg" width="320" /></a></div>
<b>NUCLEAR INDONESIA</b> -- Penyalahgunaan Nuklir Akan MemusnahkanGenerasi Manusia Di Muka Bumi Ini.<br />
<br />
Islam merupakan salah satu agama samawi yang dengan kitabnya Al Quran memberikan informasi tentang alam semesta dan segala manfaatnya diciptakan Allah Swt tidak dengan sia-sia. Al Quran merupakan sumber hukum utama umat Islam, yang dijadikan sebagai pedoman dan petunjuk dalam menjalani kehidupan di dunia dan akhirat, telah menjelaskan nuklear sebagai kekuatan yang sangat hebat. Sebagaimana yang difirmankan Allah Swt dalam Al Quran pada surat Al Hadid ayat 25 sebagai berikut :“Telah Allah turunkan logam, yang padanya terdapat kekuatan yang dahsyat dan dapat dimanfaatkan untuk kemaslahatan manusia.” (QS.Al Hadiid:25)<br />
<br />
Pada ayat tersebut, tidak dijelaskan tentang nuklear. Namun terdapat isyarat yang sangat dalam dan penuh makna, yaitu logam, kekuatan dahsyat dan kemaslahatan manusia. Terus pertanyaannya, di mana korelasi nuklir di mata Allah Swt sebagai pemilik jagat raya?<br />
<br />
Sesungguhnya secara tersirat dalam ayat tersebut telah menjelaskan keberadaan nuklir di mata Sang Pemilik Jagat Raya, melalui dua isyarat. Isyarat yang pertama, kata Al Hadiid yang diterjemahkan dengan kata logam, bukan besi. Apabila Al Hadiid diterjemahkan dengan kata besi, maka tidak akan mewakili unsur lainnya yang bersifat logam. Sebab besi dalam ilmu Kimia merupakan salah satu unsur (ferrum) dan merupakan jenis logam. Contoh simbol unsur besi dan beberapa unsur logam lainnya dalam ilmu Kimia; Besi (Fe), Nikel (Ni), Kobal (Co), Emas (Au), Seng (Zn), Uranium (U), Thorium (Th).<br />
<br />
Selanjutnya, isyarat yang kedua, yaitu kekuatan dahsyat (energi atau power). Kekuatan dahsyat (energi atau power) bisa berfungsi dalam dua bentuk, yaitu energi positif dan negatif. Dari kedua fungsi ini, tergantung manusia sebagai khalifah (pemimpin) yang mengimplementasinya dalam kehidupan. Apabila salah menerapkannya akan membawa dampak negatif, tetapi bila benar akan memberikan dampak positif. Salah satu unsur logam yang memiliki energi positif dan negatif adalah uranium, yang dapat diaplikasikan dalam berbagai bidang. Antara lain, bidang ketenagalistrikan, medis, pertambangan, pertanian, peternakan dan kemeliteran. Dalam bidang ketenagalistrikan, uranium digunakan sebagai bahan bakar Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN).<br />
<br />
Dengan adanya dua isyarat tersebut, maka telah jelas bahwa nuklir merupakan energi yang diberikan Allah Swt untuk kemaslahatan dan kesejahteraan umat manusia. Sehingga dengan demikian sebagaimana firmannya dalam Al Qur’an tersebut, memberikan dorongan kepada umat manusia untuk mengembangkan dan memanfaatkan energi nuklir sebagai sumber kekuatan abadi. Karena nuklir merupakan kekuatan Allah Swt yang tersimpan abadi di dunia dan akhirat.<br />
<br />
Dengan demikian, maka bagi seorang manusia yang beranggapan bahwa nuklir tidak bermanfaat dan tidak ada seruan dari Allah Swt, berarti manusia tersebut telah mengingkari titah-Nya, sebagaimana iblis dan syaitan yang ingkar kepada perintah Allah Swt. (<b><a href="https://berandamadina.wordpress.com/2011/08/14/subhanallah-nuklear-telah-lama-diperkatakan-al-quran/">sumber</a></b>)</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-69921392739055338172016-08-04T04:52:00.001-07:002016-08-04T04:52:20.555-07:00Audi Kembangkan Kendaraan Nuklir<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOgig31Epg8761-syhDf6yoLkRi_Y7PrU-sougfID9gsn1zJ63coObZGAcZRdmk_mJEpbHJTs6rovMC4fPpKKHwlvkDVbrZhhcPIJRh5YjaiKl8LNH3YwKEYLkC3XjUi36z2B7aPXSwmyi/s1600/Audi+RSQ.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOgig31Epg8761-syhDf6yoLkRi_Y7PrU-sougfID9gsn1zJ63coObZGAcZRdmk_mJEpbHJTs6rovMC4fPpKKHwlvkDVbrZhhcPIJRh5YjaiKl8LNH3YwKEYLkC3XjUi36z2B7aPXSwmyi/s1600/Audi+RSQ.jpg" /></a></div>
<b>NUCLEAR INDONESIA</b> -- Di tengah krisis minyak bumi yang melanda dunia, banyak produsen automotif terus mengembangkan energi ramah lingkungan dan alternatif, salah satunya mobil energi listrik. Namun, Audi diketahui tengah menembangkan kendaraan bertenaga nuklir. Bahkan, seperti dikutip dari Inautonews, Rabu (3/8/2016), Audi telah mempersiapkan gambar supercar konsep terbaru yang diberi nama F-Tron sebagai kendaraan pertama yang akan menggunakan teknologi nuklir.<br />
<br />
Meski mengakui hasil pengembangan mobil bertenaga nuklir tersebut tidak akan diproduksi massal karena keterbatasan fasilitas infrastruktur, Audi diperkirakan tidak ingin melakukan investasi seperti teknologi hidrogen yang harus membangun infrastruktur dengan investasi besar. (<b><a href="http://news.okezone.com/read/2016/08/03/15/1454081/di-tengah-persaingan-mobil-listrik-audi-justru-kembangkan-kendaraan-nuklir">lanjut</a></b>)</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-9342042426550696012016-08-04T04:50:00.002-07:002016-08-04T04:52:28.180-07:00Trump Disebut Bakal Gunakan Bom Nuklir Jika Jadi Presiden<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZTi7m1NMY3IKfBPgWRZ9_5KobluDW59io1puLobOfaJtJJKK8oScLNClqlXn7tC2J32J4FGSRrxcgHwKBWuNldOcLrgOHJEVVK1TV2QSHXB5PvURTqBvjHkjzx8pwciipTgzD-QOE1Dg/s1600/mda+pict23.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZTi7m1NMY3IKfBPgWRZ9_5KobluDW59io1puLobOfaJtJJKK8oScLNClqlXn7tC2J32J4FGSRrxcgHwKBWuNldOcLrgOHJEVVK1TV2QSHXB5PvURTqBvjHkjzx8pwciipTgzD-QOE1Dg/s1600/mda+pict23.jpg" width="320" /></a></div>
<b>NUCLEAR INDONESIA</b> -- Calon presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump, dituduh akan menggunakan bom nuklir jika dia menjadi presiden. Tuduhan ini muncul dari host “The Morning Joe” di MNSBC, Joe Scarborough.<br />
<br />
”Beberapa bulan yang lalu, seorang ahli kebijakan luar negeri di tingkat internasional, pergi untuk menasihati Donald Trump dan tiga kali dia bertanya tentang penggunaan senjata nuklir. Tiga kali dia bertanya,” kata Scarborough, pada hari Rabu.<br />
<br />
Scarborough mengatakan Donald Trump menjawab apa yang ditanyakan ahli itu. ”Jika kita memilikinya, mengapa kita tidak bisa menggunakannya?,” kata Scarborough, menirukan jawaban Trump.<br />
<br />
”Itu salah satu alasan mengapa dia tidak memiliki ahli kebijakan luar negeri di sekelilingnya,” kata Scarborough, menanggapi momen pernyataan pensiun jenderal bintang empat, Michael Hayden, yang jadi tamu dalam acara itu. (<b><a href="http://international.sindonews.com/read/1128675/42/trump-dituduh-bakal-gunakan-bom-nuklir-jika-jadi-presiden-1470288373">more</a></b>)</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-30473635452524860142016-07-29T17:34:00.001-07:002016-07-29T21:35:40.112-07:00Urusan Politik Selesai, PLN Siap Bangun PLTN<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhR2-JBxPrBDoIeKc62TDrSZu89pcMQtlE54sMyWD8Ve9fbqAmujNldRwakJQJCdqnfEsnNmcUYzR2OOAlPKVUcdQw4LW_jPQOLYjqRf6M6tgRMYuKzYLwchhVWFvCMPL6QmnnKb776wUg/s1600/Kepala+Batan,%2BDjarot%2BSulistio%2BWisnusubroto.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="184" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhR2-JBxPrBDoIeKc62TDrSZu89pcMQtlE54sMyWD8Ve9fbqAmujNldRwakJQJCdqnfEsnNmcUYzR2OOAlPKVUcdQw4LW_jPQOLYjqRf6M6tgRMYuKzYLwchhVWFvCMPL6QmnnKb776wUg/s1600/Kepala+Batan,%2BDjarot%2BSulistio%2BWisnusubroto.jpg" width="320" /></a></div>
Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara Sofyan Basir membangunkan kembali rencana pendirian pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN). Selain menjadi energi alternatif dalam memenuhi kebutuhan listrik, pengembangan energi nuklir juga tidak membutuhkan biaya begitu besar.<br />
<br />
Bila mencari rujukan, kata mantan Direktur Utama Bank rakyat Indonesia ini, energi nuklir telah hidup di Eropa 60 tahun yang lalu. Investasi yang murah meenyebabkan industri tersebut di sana berkembang dan berjaya sampai saat ini.<br />
<br />
<a href="http://katadata.co.id/berita/2016/05/30/pembangkit-nuklir-dirut-pln-itu-urusan-politik-tapi-saya-tertarik">More</a></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-43961809128206389472016-07-29T17:28:00.000-07:002016-07-29T17:28:43.799-07:00Program Nuklir Thorium Jokowi<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTjSr8luX72789IhF53d96pK0w6rsVjk8x-ZSQ3-wEJmwu3YjIZ" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTjSr8luX72789IhF53d96pK0w6rsVjk8x-ZSQ3-wEJmwu3YjIZ" /></a></div>
Sebuah video yang menarik<br />
<br />
<br />
<br /></div>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/3REHGD2mYbw" width="100%"></iframe>
</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-52762448127429530072016-07-29T17:12:00.001-07:002016-07-29T17:12:26.682-07:00Beberapa Daerah sudah Gunakan Nuklir<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgh70JSYhNBUTEhOCfHuM-L2wXiALAkThOMP5eqjFcRuPH9EZN6DymrJw1jJa7V7MTuL-3G0j4BHOS6A5BSlQavdq7mZhboJ3DMzbUASRK_gFuZlBuaozKdZka0nWTWLR9NRGRrt7oryfc/s1600/LOGO+BATAN.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgh70JSYhNBUTEhOCfHuM-L2wXiALAkThOMP5eqjFcRuPH9EZN6DymrJw1jJa7V7MTuL-3G0j4BHOS6A5BSlQavdq7mZhboJ3DMzbUASRK_gFuZlBuaozKdZka0nWTWLR9NRGRrt7oryfc/s1600/LOGO+BATAN.png" width="294" /></a></div>
Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) telah mengaplikasikan teknik analisis nuklir (TAN) ke sejumlah daerah di Indonesia.<br />
<br />
Batan melakukan itu dengan bekerjasama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dan pemerintah daerah, untuk melakukan karakterisasi dan identifikasi terhadap jenis dan asal sumber pencemar.<br />
<br />
“Daerah itu di antaranya Jakarta, Tangerang, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Denpasar, Palangkaraya, Pekanbaru, dan lainnya, untuk menentukan konsentrasi massa PMz,5 dan PM10, black corbone (BC), serta konsentrasi berbagai unsur seperti Mg, At, Si, S, K, Ca, Ti, Mn, Fe, Zn dan Pb,” kata Kepala Biro Hukum, Hubungan Masyarakat, dan Kerja Sama Batan, TottiTjiptosumirat, kepada wartawan di kantornya, Kamis (28/7/2016).<br />
<br />
<a href="http://www.tribunnews.com/regional/2016/07/28/teknis-aanalisis-nuklir-sudah-diaplikasikan-ke-sejumlah-daerah-di-indonesia">More</a></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-71216773683892237412011-01-13T12:28:00.000-08:002016-07-29T17:14:40.710-07:00PLN Siap Bangun Pembangkit Nuklir<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYJ-BbJsJZh5GmBt-EP_FuEGftqw_UQlGTmfnow3CXQdc_F8hwDT4EsQq18hr8FeehzroqjTqXIUzL5DlLyNvFpbC_yZDMu3kx_d2GQSlBI_4oYdW_tFTugoYDGiOko0iZUrImQGhHLhAh/s1600/Reaktor+Kartini-103b.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYJ-BbJsJZh5GmBt-EP_FuEGftqw_UQlGTmfnow3CXQdc_F8hwDT4EsQq18hr8FeehzroqjTqXIUzL5DlLyNvFpbC_yZDMu3kx_d2GQSlBI_4oYdW_tFTugoYDGiOko0iZUrImQGhHLhAh/s320/Reaktor+Kartini-103b.jpg" width="320" /></a></div>
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) mengklaim siap membangun pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) mulai tahun depan dengan syarat mendapatkan perintah khusus dari pemerintah. <br />
<br />
Direktur Utama PLN Dahlan Iskan mengatakan pihaknya tidak akan membangun proyek PLTN jika belum ada perintah dari pemerintah. Pasalnya, dia menyebutkan kalau pengembangan pembangkit bertenaga nuklir sepenuhnya menjadi policy pemerintah. Pengembangannya pun tidak tergantung dari jaminan, melainkan lebih kepada keputusan pemerintah.<br />
<br />
“Tidak bisa PLN punya inisiatif membangun nuklir itu tidak bisa. Harus pemerintah dulu memutuskan. kalau PLN diperintah kapan saja siap. Tahun depan pun siap,” ujar Dahlan kepada Bisnis, belum lama ini.<br />
<br />
Dahlan menyebutkan secara komersial di Tanah Air pembangkit nuklir memerlukan biaya yang mahal. Karena di Indonesia punya sumber energi lain yang bisa dimanfaatkan dengan biaya yang lebih murah seperti air dan batu bara. Dia pun sempat membandingkannya dengan Jepang, dimana pemanfaatan nuklir di negeri tersebut lebih murah karena kondisi ketersediaan energinya yang berbeda.<br />
<br />
“Tapi biarpun secara komersial sudah murah, kami akan tetap menunggu perintah. Karena nuklir itu policy pemerintah,” katanya.<br />
<br />
Dahlan mengakui kalau selama ini memang sempat ada beberapa pembicaraan terkait pengembangan energi nuklir di Indonesia, misalnya saja di Lemhannas (Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia) dan Kementerian Negara Riset dan Teknologi. “Menurut monitoring saya perkembangannya semakin mengarah. Tapi waktu kapan pelaksanaannya nanti saya tidak tahu.”<br />
<br />
Secara terpisah, anggota Komisi VII DPR Ismayatun mengatakan seharusnya pemerintah sesegera mungkin menjadikan nuklir sebagai sumber energi apalagi sekarang sudah ada Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan.<br />
<br />
"Kami di DPR selalu mendorong pengembangan nuklir dimulai dari sosialisasi supaya masyarakat sadar segi positifnya terutama dengan kemajuan teknologi sehingga ketakutan akan peristiwa Chernobyl atau Gopal tidak ada," ujar Ismayatun hari ini<br />
Anggota komite Dewan Energi Nasional (DEN) Herman Darnel Ibrahim melihat dari sudut ilmiah saat ini penggunaan teknologi nuklir tidak lagi memiliki keraguan. Dia tak menampik dari sisi faktor risiko nuklir memang memiliki risiko yang besar, akan tetapi faktor itu sudah bisa dikendalikan lewat kemajuan perkembangan teknologi.<br />
<br />
Herman menyebut dua alasan pentingnya pemanfaatan nuklir yakni untuk security penyediaan energi dan pengendalian emisi karena kelebihan nuklir adalah tidak adanya pembakaran sehingga tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca.<br />
<br />
Terkait keamanan ketersediaan energi dimasa depan, dia menyebutkan kalau idealnya Indonesia tidak menggantungkan pada satu pasokan energi yang terlalu besar misalnya batu bara. Herman memprediksi jika Indonesia tidak memiliki nuklir, maka kebutuhan batu bara sebagai sumber energi di Indonesia pada masa mendatang bisa mencapai diatas 40%-50%. Angka itu cukup besar mengingat dengan 50% di 2050 diprediksikan konsumsi batu bara bisa mencapai sekitar 1 miliar ton. Padahal produksi batu bara saat ini hanya sekitar 250 juta ton.<br />
<br />
Alhasil, hal itu tentu bisa menimbulkan banyak masalah. “Karena itu, posisi nuklir adalah untuk membalance batu bara dan posisi batu bara adalah membuat harga murah,” katanya.<br />
<br />
Guna menjalankan pengembangan nuklir di Indonesia, kata dia, pemerintah perlu membentuk organisasi atau badan khusus yang akan melakukan implementasi program nuklir tersebut. Dan selama badan atau organisasi tersebut belum terbentuk maka pengembangan proyek nuklir di Indonesia masih belum jelas.<br />
<br />
Dia pun menyarankan tiga alternatif badan yang dimaksud yakni badan khusus yang dibentuk pemerintah, PLN, dan pihak swasta. Dari ketiga pilihan tersebut, swasta dianggapnya sebagai pilihan terakhir karena bisa mendapat tentangan dari public kalau ada sentimen masyarakat antinuklir.<br />
<br />
“Jadi alangkah lebih bagus pemerintah apakah itu PLN ataukah badan baru yang akan menjalankannya. Dan tentu itu masih memerlukan pertimbangan yang lebih luas,” tutupnya.</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-11432773595683960172010-06-24T18:26:00.000-07:002016-07-29T17:15:34.694-07:00Kabupaten Serang Jadi Tempat Penelitian PLTN<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCJXXQVq0qIsFWycHm6NmFEtW1oy3FEyz_2PsWwNfHjTw6LLfGMfFkjBD_P9p2Zv8g-YHIMVEStqx3D1vy8hHQ-_T-fJaQIiTkWvlk9jXI_hyphenhyphenWZx8zs0ssJncT8eSd7gCbXheiVrm1TT7o/s1600/Rusia+Tunggu+Keputusan+Indonesia+Terkait+Kerjasama+Proyek+Nuklir.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCJXXQVq0qIsFWycHm6NmFEtW1oy3FEyz_2PsWwNfHjTw6LLfGMfFkjBD_P9p2Zv8g-YHIMVEStqx3D1vy8hHQ-_T-fJaQIiTkWvlk9jXI_hyphenhyphenWZx8zs0ssJncT8eSd7gCbXheiVrm1TT7o/s1600/Rusia+Tunggu+Keputusan+Indonesia+Terkait+Kerjasama+Proyek+Nuklir.jpg" width="320" /></a></div>
Badan Tenaga Nuklir Nasional menetapkan Kabupaten Serang, Banten, sebagai tempat penelitian pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir, karena wilayah tersebut memenuhi syarat untuk dijadikan objek penelitian.<br />
<br />
"Tepatnya di sekitar pantai utara Kecamatan Kramatwatu, karena dari hasil tinjauan di lapangan, wilayah itulah yang cocok untuk penelitian PLTN," kata Deputi Pengembangan Teknologi Energi Nuklir Batan Ir Adiwardojo di Kampus II Universitas Tirtayasa, Cilegon, Kamis.<br />
<br />
Ditemui di sela-sela Seminar Nasional Pengembangan Energi Nuklir III Adiwardojo mengatakan, Batan sedang mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) sebagai alternatif dalam memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap energi listrik.<br />
<br />
Berkaitan dengan itu, Batan tidak hanya melakukan penelitian PLTN di Provinsi Banten saja, tetapi juga di provinsi lain di Indonesia dengan mencari lokasi yang strategis dan cocok untuk mengembangkan energi tersebut.<br />
<br />
"Untuk di Banten kita pilih lokasi di Kramatwatu, karena dari berbagai penelitian wilayah ini tidak ada kendala yang dihadapi seperti dari segi kegempaan atau stunami atau dari hal lain yang harus dihindari terhadap radiasi yang bisa membahayakan terhadap lingkungan," katanya.<br />
<br />
Menurut Adiwardojo, pengembangan bahan nuklir yang selama ini dimanfaat untuk sektor pertanian dan kedokteran, yang kemudian dikembangkan sektor ketenagalistrikan sebagai jawaban dari keinginan pemerintah untuk diversifikasi energi nasional.<br />
<br />
"Perlu dilakukan pemilihan alternatif pembangkit listrik untuk menyokong pasokan energi secara berkelanjutan, kata Adiwardojo yang mewakili Kepala Batan Dr Hudi Hastowo dalam pembukaan seminar tersebut.<br />
<br />
Ia mengatakan, pemerintah dalam program pengembangan energi nasional telah menetapkan kebijakan penggunaan energi nuklir yang diproyeksikan pada 2025 mencapai 2 persen dari kebutuhan listrik.<br />
<br />
Potensi PLTN sebagai penyedia panas dapat diaplikasikan selain untuk pembangkit listrik, juga dapat dikopel dengan berbagai proses industri untuk memanfaatkan panas atau uap yang dihasilkan, katanya.<br />
<br />
Seminar dihadiri sekitar 200 peserta itu dari kalangan mahasiswa fakultas teknik Universitas Tirtayasa, serta peneliti, akademisi dan pemerhati energi dari Batan, Bapeten, LIPI, ESDM, PLN dan BPPT.</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-24453689585718730912010-06-19T00:00:00.000-07:002016-07-29T17:16:24.371-07:00Energi nuklir: Kadin Desak Pengembangan Listrik Murah<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWHz2hN-QxJtEG3mhxMy07Ttzam_LFDs_6Z-hHbBKv6EpLeviOqUBmriP89uOebl5aHxsgs0XqOL2t40cw3ov4A1c6qzHLi71EQo_KrLRfuVBUYM0JttYaWEP90zA_oIqmCUDoTcMmxall/s320/Uranium-Fission.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWHz2hN-QxJtEG3mhxMy07Ttzam_LFDs_6Z-hHbBKv6EpLeviOqUBmriP89uOebl5aHxsgs0XqOL2t40cw3ov4A1c6qzHLi71EQo_KrLRfuVBUYM0JttYaWEP90zA_oIqmCUDoTcMmxall/s320/Uranium-Fission.png" /></a></div>
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mendesak adanya pengembangkan listrik murah khususnya untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Kadin menilai kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) sudah final, sementara usulan Kadin agar UMKM tidak terkena kenaikan TDL akhirnya tak terealisasi.<br />
<br />
"Fokus kami sekarang adalah mendorong kawan-kawan pengusaha dan juga mengajak pemerintah untuk mengembangkan listrik murah,” kata Wakil Ketua Kadin Bidang UMKM dan Koperasi Sandiaga Uno dalam siaran persnya, Sabtu (19/6/2010)<br />
<br />
Dikatakannya, pengembangan listrik murah sangat mungkin dilakukan jika pasokan listrik secara nasional terpenuhi. Demikian juga dengan pengembangan listrik yang berasal dari panas bumi dan sumber energi terbarukan lainnya.<br />
<br />
”Jika tergantung terus dengan bahan bakar minyak akan mahal, lama-lama akan habis,” katanya.<br />
<br />
Pengusaha yang masuk dalam deretan orang terkaya di Indonesia ini juga mengusulkan agar dibuat kebijakan investasi yang jelas dalam merancang pendanaan merintis industri energi terbarukan, mendorong penggunaan energi terbarukan di industri, rumah tangga dan penyedia listrik, pengembangan sumber daya manusia dan berbagai fasilitas terkait.<br />
<br />
”Jika ini dilakukan, saya kira kita bisa menghemat 20%, listrik pun harganya akan murah. Saya kira kearah itu sudah dilakukan, tinggal dilakukan percepatan saja,” seru Sandi.<br />
<br />
Ia juga merasa prihatin soal langkah memperjuangkan agar UMKM tidak dikenakan kenaikan TDL, pada akhirnya tidak bisa direalisasikan.<br />
<br />
Sandi mengaku memahami apa yang menjadi alasan pemerintah dan itu semua untuk kepentingan jangka panjang industri listrik nasional.<br />
<br />
”Soal pasokan energi, utamanya listrik menjadi salah satu problem yang cukup mengganggu ekonomi Indonesia. Secara komprehensif dan jangka panjang harus dilakukan berbagai upaya pengembangan listrik nasional,” ucapnya.</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-39330344817868303142010-06-15T01:39:00.000-07:002016-07-29T17:17:23.340-07:00PII REKOMENDASIKAN RI TERAPKAN ENERGI NUKLIR<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjBqJAmu9DoZ6jpXItIgtYU_eACG9sp6GWZr_X_NS59o7QvqdF1sMUxMSMf-6HjTbj1Ef0NJftwFi-VKwGAWHyOdnzCXEKhG3sf_YBKL1fhOD_60zzo5D5Sq5Z35KrdMJo5nsTKSRS_-X8/s1600/images.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjBqJAmu9DoZ6jpXItIgtYU_eACG9sp6GWZr_X_NS59o7QvqdF1sMUxMSMf-6HjTbj1Ef0NJftwFi-VKwGAWHyOdnzCXEKhG3sf_YBKL1fhOD_60zzo5D5Sq5Z35KrdMJo5nsTKSRS_-X8/s1600/images.jpg" /></a></div>
Persatuan Insinyur Indonesia (PII) merekomendasikan agar Indonesia segera menerapkan alternatif energi nuklir untuk meningkatkan daya saing bangsa.<br />
<br />
“Kami tetap konsisten bahwa alternatif energi nuklir adalah pilihan yang sudah tidak bisa ditawar lagi bagi negara yang ingin maju,” kata Ketua Umum PII, Muhammad Said Didu, di Jakarta, Senin.<br />
<br />
Ia mengatakan, dari sisi keamanan, penggunaan energi nuklir tidak perlu diragukan lagi sebab sampai saat ini kecelakaan yang diakibatkan oleh energi nuklir belum pernah sampai menelan korban hingga puluhan ribu jiwa seperti layaknya kecelakaan kendaraan bermotor di jalan raya.<br />
<br />
Menurut Said, nuklir memang layak diperuntukkan penerapannya sebagai energi.<br />
<br />
“Nuklir memang untuk energi dan di beberapa negara lain untuk senjata. Jangan karbon yang dibakar untuk digunakan sebagai energi,” katanya.<br />
<br />
Said berpendapat, penggunaan karbon (batubara, minyak bumi, dan gas) sebagai energi justru salah kaprah.<br />
<br />
“Hanya insinyur bodoh yang membakar karbon untuk energi. Selama ada energi lain yang lebih murah simpanlah karbon untuk sumber bahan baku segala hal, karena karbon bukanlah energi,” katanya.<br />
<br />
Nuklir, kata Said, sudah saatnya digunakan sebagai bahan baku energi di Indonesia untuk meningkatkan daya saing.<br />
<br />
Pembangunan pembangkit energi nuklir, kata Said, justru lebih murah dibandingkan dengan pembangkit energi listrik bertenaga batubara.<br />
<br />
“Pembangkit nuklir umurnya bisa mencapai 40 tahun sedangkan pembangkit batubara hanya 20 tahun,” katanya.<br />
<br />
Ia menambahkan, selama Indonesia masih menggunakan energi konvensional maka jangan harap Indonesia akan mampu bersaing dalam kompetisi global.<br />
<br />
“Contohnya saja mengirimkan mangga dari Indramayu ke Surabaya, biayanya jauh lebih mahal ketimbang mengimpor mangga dari Amerika Serikat,” katanya.<br />
<br />
Menurut dia, biaya transportasi impor bisa ditekan lebih murah karena menggunakan bahan bakar nuklir.<br />
<br />
“Kalau tidak menggunakan nuklir, maka itu akan mengurangi daya saing Indonesia dalam persaingan global,” demikian Muhammad Said Didu.</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-7561498872841437492010-06-12T22:40:00.000-07:002016-07-29T17:18:01.538-07:00Listrik Gratis Indonesia Dapat Terwujud Dengan Baik Seandainya PLTN Murah Nuklir Terwujud<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwP5kjrE_GmrtNDVnQ_pXn8cgrYRWhoX0bghyanEmSHIVYf_7b-osH2y8vs6ZSbhTF41LFuomcXXNi8FE9p2AhyphenhyphenxFIIkfk9iLjeI7YqXOrr_8Pgcy0XKlw-Uknblqb4trpDOf-bE36X2cP/s1600/mati+lampu-600px.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwP5kjrE_GmrtNDVnQ_pXn8cgrYRWhoX0bghyanEmSHIVYf_7b-osH2y8vs6ZSbhTF41LFuomcXXNi8FE9p2AhyphenhyphenxFIIkfk9iLjeI7YqXOrr_8Pgcy0XKlw-Uknblqb4trpDOf-bE36X2cP/s1600/mati+lampu-600px.jpg" width="320" /></a></div>
PKB menyambut usulan Dirut PLN Dahlan Iskan yang ingin menggratiskan listrik untuk orang miskin. Ketua FPKB DPR Marwan Jafar menilai usulan Dahlan sangat rasional dan bisa ditiru oleh BUMN lainnya.<br />
<br />
"Saya kira itu ide berani dan bagus. Saya setuju dan saya kira harus diikuti oleh BUMN lainnya untuk membuat terobosan yang sama," kata Marwan kepada detikcom, Minggu (13/6/2010).<br />
<br />
Menurut Ketua DPP PKB ini, usulan Dahlan ini akan bisa merealisasikan komitmen pemerintah untuk bisa mengurangi kesenjangan seperti yang diharapkan Presiden SBY. Upaya peningkatan kesejahteraan itu harus diwujudkan dalam langkah kongkrit yang bisa dirasakan.<br />
<br />
"Orang-orang seperti Pak Dahlan ini kita harapkan yang muncul di pemerintahan, agar program Pak SBY bisa direalisasikan secara nyata," paparnya.<br />
<br />
Sementara itu, anggota Komisi VII dari PKB Agus Sulistyono, menilai wacana Dahlan untuk mengratiskan listrik untuk rakyat miskin sangat baik dari sisi gagasan. Namun, Dahlan diminta untuk mengkoordinasikan usulannya itu dengan Menteri ESDM yang kemarin sudah mengusulkan kenaikan TDL.<br />
<br />
"Saya tidak ingin terjebak pada polemik Pak Dahlan. Dalam sisi ide bagus saja, tetapi jangan sampaikan ke DPR, sampaikan ke Menteri ESDM dulu. Kemarin ESDM malah mengusulkan kenaikan kok," paparnya.<br />
<br />
Agus bahkan mengungkapkan adanya 2 usulan dari Menteri ESDM sebagaimana surat yang diterima pada 8 Juni lalu bernomor: 3991/26/MEM/L/2010 soal rencana kenaikan TDL. Opsi pertama adalah, pelanggan yang mengunakan 450-900 watt tidak naik. Di atas pelanggan 900 watt naik. Sementara opsi yang kedua adalah, pelanggan 450-900 watt naik 5 persen.<br />
<br />
"Kami dari PKB dan saya kira mayoritas fraksi memilih opsi pertama. Yang mana pelanggan 450-900 watt tidak naik. Harusnya Pak Dahlan berkoordinasi dulu di tingkat pemerintahan, jadi DPR tidak seperti terpojokkan," tegasnya.<br />
<br />
Sebelumnya diberitakan, Dirut Utama PLN Dahlan Iskan menantang para politisi di Senayan untuk menggratiskan masyarakat miskin mendapatkan aliran listrik.<br />
<br />
Dasar usulan Dahlan adalah dengan memberikan seluruh subsidi kepada golongan masyarakat miskin (pengguna 450 MW) dan pembayaran normal atau sebesar biaya produksi listrik (Rp 1.000 per kwh) oleh golongan lain. Maka PT PLN akan kehilangan dana sebesar Rp 1,5 triliun tetapi dapat penerimaan sekitar Rp 30 triliun.<br />
<br />
"Saya challenge (tantang) ke DPR, kenapa yang miskin nggak dikasih gratis. Biarin saya dibilang gila, tapi kalau mau mementingkan yang miskin ya dikasih gratis saja," tegasnya dalam forum dengan wartawan di Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu, Sabtu (12/6/2010) kemarin.</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-24791864340984661362010-06-08T20:12:00.000-07:002010-06-08T20:13:34.646-07:00Seminar Nasional V SDM Teknologi Nuklir<img src ="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi6HXJ9meKRag97JdLwVVer-OAr8LEYzKJbCCUUE8aobxVdGjxPYKE8mO9StC-AIyzJW4bMWEZfZSkYIt9JHlI63Mn237bQTJZnTLQY7FFTrRAEIIfNFaS1Oy-kLNgp2bNlOUK_QENsTUPw/s200/2801_1076119431742_1488905505_30277179_7405076_n.jpg" align= "left" border=3 width="530" HSPACE=5 >Sekolah Tinggi Tenologi Nuklir-BATAN Yogyakarta menggelar Seninar Nasional V SDM Teknologi Nuklir selama sehari pada tanggal, 5 Nopember 2009 dengan tema "Penyiapan SDM Nuklir Untuk Kesejahteraan Masyarakat" bertempat di Auditorium Kampus STTN-BATAN Jl. Babarsari Yogyakarta dan secara resmi Seminar dibuka langsung oleh Dr. Hudi Hastowo beliau selaku Kepala Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN). Menurut Toto Trikasjono, SST, M.Kes. selaku ketua pelaksana melaporkan, Seminar kali ini diikuti dari BATAN, BAPETEN (Badan Pengawas Tenaga Nuklir) dan Unsur Perguruan Tinggi. Makalah yang masuk berjumlah 103 makalah dan setelah di seleksi makalah yang dapat dipresentasikan sebanyak 89 makalah, sedangkan yang tidak lolos sebanyak 14 makalah. Adapun makalah yang dipresentasikan dari: 1). BATAN : 79 makalah, terdiri dari PRSG 11 makalah, PTBN 11 makalah, PRPN 5 makalah, PTLR 5 makalah, PTRKN 4 makalah, PATIR 2 makalah, PRR 2 makalah, PPEN, PTNBR, PUSDIKLAT dan Kator Pusat masing-masing 1 makalah serta STTN 35 makalah. 2). BAPETEN : 7 makalah dan dari unsur Perguruan Tinggi : 3 makalah yaitu dari Sekolah Tinggi Teknik Lingkungan (STTL) 2 makalah, dan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) 1 makalah.<br /><br />Disamping itu pelaksanaan Seminar dipilah mejadi dua yaitu makalah yang disajikan secara oral 36 makalah dan secara poster sebanyak 53 makalah. Dari 89 makalah dikelompokkan menjadi 4 yaitu kelompok Kajian SDM Nuklir 11 makalah, Kelompok Fisika dan Instrumentasi 33 makalah, Kelompok Keselamatan dan lingkungan 16 makalah, serta kelompok Kimia dan Proses 29 makalah.<br /><br />Menurut Prof. Dr. Kris Tri Basuki selaku Ketua STTN-BATAN dalam sambutannya menjelaskan: Seminar SDM Teknologi Nuklir merupakan seminar tahunan yang diselenggarakan oleh Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir (STTN-BATAN) sebagai salah satu bentuk hubungan sinergi antar lembaga adalah dengan diskusi dan dialog, sehingga dapat terjadi transfer pengetahuan yang pada akhirnya menghasilkan SDM yang handal dalam bidang teknologi nuklir dalam rangka penyiapan SDM Teknologi Nuklir untuk Kesejahteraan Masyarakat.<br /><br />Ada 2(dua) pembicara utama dalam seminar ini, yaitu : pertama, Dr. Hudi Hastowo (Kepala BATAN) dengan thema "Penyiapan SDM Teknologi Nuklir" ,dan yang kedua, Prof. Dr. Ir. Wahyudi Budi Setiawan (Guru Besar Fakultas Teknik UGM).dengan tema "Pengembangan SDM Nuklir utuk Kesejahteraan Masyarakat".<br /><br />Adapun tujuan dari seminar ini adalah untuk mengembangkan kemitraan antara lembaga Litbang, Industri dan Perguruan Tinggi serta sebagai sarana serta wahana untuk berdialog dan diskusi secara ilmiah antara sesama para peneliti di lembaga litbang, lembaga industri, dan perguruan tinggi khususnya penyiapan SDM di bidang teknologi nuklir.Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-32814982325103743962010-05-04T18:13:00.000-07:002010-05-04T18:14:50.379-07:00Malaysia Bangun Listrik Tenaga Nuklir<img src ="http://sites.google.com/site/alitstargroup/_/rsrc/1247464298401/Home/one-malaysia/ONE%20MALAYSIA.jpg" align= "left" border=3 width="530" HSPACE=5 >Pemerintah Malaysia menyetujui pembangunan instalasi listrik tenaga nuklir, yang direncanakan mulai beroperasi pada 2012, guna memenuhi kebutuhan listrik negara itu.<br /><br />Menteri Energi, Teknologi Hijau, dan Air Malaysia, Peter Chin Fah Kui membuat pernyataan itu di Kuala Lumpur, Selasa (4/5).<br /><br />Menurut menteri Chin, penggunaan nuklir untuk pembangkit listrik tak dapat dihindarkan di Malaysia karena pemanfaatan batubara dan gas alam untuk pembangkit listrik tak bisa lagi mampu memenuhi permintaan energi negara itu.<br /><br />Ia menegaskan bahwa bahan baku batubara dan gas kian menipis.<br /><br />Selain itu, persediaan lahan untuk pembangunan bendungan dalam pengoperasian instalasi listik tenaga air kian terbatas, tambah Chin.<br /><br />Menteri Chin mengatakan ketimbang membangun instalasi listrik tenaga fosil atau gas kecil-kecil di seantero negeri, lebih baik membangun satu saja pembangkit listrik tenaga nuklir dengan harga mahal tapi lebih efisien.<br /><br />Chin menegaskan bahwa pembangunan instalasi nuklir tunduk pada standar yang ketat, karena keamananya tidak bisa dikompromikan.<br /><br />Ia menyatakan bahwa pembangkit listrik di negara tersebut saat ini tidak menjamin kesehatan karena mengandalkan pembakaran batubara dan gas, sementara listrik tenaga solar dan air hanya memberi kontribusi cukup kecil dari total pembangkit listrik di negara itu.<br /><br />Menurut dia, pertumbuhan ekonomi di negara itu tidak bisa beranjak tanpa energi, dan oleh karena itu pembangkit listrik tenaga nuklir adalah pilihan yang telah lama didambakan.<br /><br />Chin menolak untuk mengungkapkan dana dan tempat dibangunnya instalasi nuklir, namun menyatakan bahwa aspek keamanan sangat diutamakan, sementara tempatnya akan disahkan terlbih dahulu oleh Badan Energi Atom Internasional (IAEA).Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-48086814151155956432010-02-04T17:25:00.000-08:002019-08-16T09:38:50.569-07:00Indonesia Harus Berani Melawan Penderitaan Akibat Krisis Listrik: Saatnya Energi Nuklir<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1jY5cqYAtEzt5UNGoaHA3W8AuSYcLriTXcF0et9nZv92Ae5TkRIRrqOa8AbInzfziZFKB76rXV7IvvB1tjFsUHVK9yXBKI2ZxrYHHGlfxphw7kfb2l-xhkk65BFGqk_eS2FpT0lGo1_El/s1600/Untitled+design+%25281%2529.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="768" data-original-width="1024" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1jY5cqYAtEzt5UNGoaHA3W8AuSYcLriTXcF0et9nZv92Ae5TkRIRrqOa8AbInzfziZFKB76rXV7IvvB1tjFsUHVK9yXBKI2ZxrYHHGlfxphw7kfb2l-xhkk65BFGqk_eS2FpT0lGo1_El/s320/Untitled+design+%25281%2529.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
Harus Berani: Mengejar Mimpi Pasok Energi Tenaga Nuklir <br />
<br />
Meski usaha ke arah pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) sudah dirintis sejak awal 1950-an, hingga kini masyarakat Indonesia masih terjebak dalam pro dan kontra penggunaan sumber energi ini. Walhasil, hampir enam dekade lamanya bangsa ini berkutat dalam mimpi memenuhi kebutuhan energi dari tenaga nuklir.<br />
<br />
"Kemajuan suatu bangsa tidak akan tercapai tanpa pasokan energi yang mencukupi. Meski sebagian masyarakat yakin kita kaya raya dengan sumber energi, namun semua itu ada batasnya, terutama sumber energi fosil. Energi terbarukan adalah jawaban dan nuklir termasuk di dalamnya," ujar begawan teknologi mantan Presiden Bacharuddin Jusuf Habibie saat menjadi pembicara dalam pernyataan Sikap Elemen Masyarakat Pendukung PLTN Menjamin Ketahanan Penyediaan Listrik Nasional di Jakarta, Rabu (3/2).<br />
<br />
Menurut Habibie, krisis energi nasional seperti impor minyak mentah dan BBM yang terus meningkat setiap tahun hingga defisit pasokan listrik yang berkepanjangan hanya bisa diatasi dengan penggunaan energi terbarukan seperti nuklir.<br />
<br />
"Saya berpendapat sudah waktunya dikeluarkan deklarasi mengenai PLTN. Saya mendukung penuh pembangunan PLTN, karena sudah tidak ada jalan lagi," kata Habibie.<br />
<br />
Sepanjang pengabdiannya di birokrasi, sejak menjadi Menteri Riset dan Teknologi hingga menjabat Presiden, ia mengaku selalu mendorong penelitian dan pengembangan tenaga nuklir.<br />
<br />
"Namun isu sosial politik di masyarakat kita sangat kencang terkait rencana pembangunan PLTN. Akibatnya pemerintah terjebak dalam kebijakan setengah hati untuk mengembangkan PLTN," ujar Habibie.<br />
<br />
Karena itu, kini dorongan untuk melakukan upaya pemenuhan energi ini tidak bisa lagi bergantung dari kebijakan pemerintah.<br />
<br />
"Saya rasa hal ini tidak selalu harus kita serahkan kepada pemerintah melulu," kata Habibie.<br />
<br />
Karena itu ia mendukung pernyataan sikap yang dilontarkan Masyarakat Peduli Energi Lingkungan (MPEL), Himpunan Masyarakat Nuklir Indonesia (HIMNI), Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI), Institut Energi Nuklir (IEN) dan Women in Nuclear-Indonesia.<br />
<br />
Menurut Habibie, isu nuklir sering dianggap sensitif karena berkaitan dengan dampaknya yang dirasa membahayakan lingkungan dan makhluk hidup. Namun Habibie kemudian menampiknya.<br />
<br />
"Itu berlebihan, kita sudah lakukan penelitian. Nuklir terbukti aman kalau semua kajian dan prosedur pengamanannya diterapkan secara maksimal dan bisa memenuhi kebutuhan hajat hidup orang banyak," tandas Habibie.<br />
<br />
Ia memberikan gambaran, apabila seluruh pemangku kepentingan energi nuklir bersinergi, energi itu baru bisa hadir dalam bauran sumber energi listrik nasional minimal pada 2020.<br />
<br />
"Payung hukumnya ada dalam UU Nomor 17/2007 tenteng Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN). Di sana disebutkan energi nuklir diharapkan sudah beroperasi pada 2015-2019. Tetapi, melihat kondisi sekarang, kalau pemerintah memiliki kebijakan pronuklir, baru pada 2020 bisa dibangun PLTN yang akan berkontribusi 2 giga watt (GW) dari total pasokan listrik nasional maksimal 70 GW," papar Habibie.<br />
<br />
Selain itu, ketidaktegasan pemerintah dalam mengusung teknologi Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) dianggap akan merugikan. Pasalnya, Indonesia akan tertinggal dengan negara lain yang telah lebih dulu mengembangkan nuklir.<br />
<br />
Hal ini disampaikan Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta, Komarudin Hidayat di kesempatan yang sama.<br />
<br />
"Indonesia banyak orang pintar dan alam kita kaya. Tapi pemerintah tidak bisa memanfaatkannya. Jika tidak bisa memanfaatkannya, kita bisa rugi karena akan dimanfaatkan oleh orang lain. Bangsa kita akan terus dijajah oleh orang-orang itu," ujarnya.<br />
<br />
Untuk itu menurut Komarudin, sikap pemerintah adalah harus tegas. Jika tidak, Indonesia akan ketinggalan dari negara-negara lain yang sudah lebih maju di bidang nuklir seperti Taiwan, Iran, China, Pakistan, dan India.<br />
<br />
Selain mengkritik, Komarudin juga bersikeras agar teknologi nuklir dalam negeri tidak di intervensi negara maju.<br />
<br />
"Kita harus berani melawan. Kalau tidak negara kita tidak akan ada wibawanya," tegasnya.<br />
<br />
Di sisi lain, PT PLN (persero) selaku penyedia dan pendistribusi utama pasokan listrik nasional, menyatakan akan mematuhi kebijakan pemerintah terkait penggunaan tenaga nuklir ini.<br />
<br />
"Kita tergantung kebijakan energi nasional seperti apa. Memang dalam Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2009-2018 belum memasukkan adanya tenaga nuklir," ujar Direktur Perencanaan dan Teknologi PLN Nasri Sebayang di acara yang sama.<br />
<br />
Menurut Nasri, keputusan tersebut tentunya memperhatikan perhitungan kelayakan ekonomis, teknis, dan ketersediaan energi nasional. "Proyeksi ke depan harus dikaitkan faktor sosial, ekonomi, politik. Meski demikian, kajian tetap kami lakukan dan teknologi kita ikuti. Kita tunggu kebijakan pemerintah," pungkas Nasri.<br />
<br />
Di sisi lain, meski rencana pembangunan PLTN di Semenanjung Muria, Jepara, Jawa Tengah, ditentang oleh masyarakat sekitar, di daerah lain permintaan pembangunan PLTN justru mengemuka.<br />
<br />
"Kami telah mengalokasikan lahan 2,4 ribu hektare di Pulau Lepa dan 2,5 ribu hektare di Pulau Nanduk untuk membangun pembangkut berkapasitas 3 ribu MW. Kalau dibangun, tidak hanya bisa memenuhi pasokan listrik Bangka Belitung 500 MW, bahkan bisa membantu pasokan listrik di Jawa, Bali, dan Sumatra," ujar Walikota Pangkal Pinang, Provinsi Bangka Belitung, Zulkarnain Karim.<br />
<br />
Selain Babel, Kalimantan Timur dan Banten termasuk wilayah yang direncanakan akan menjadi lokasi pembangunan PLTN.</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-3630832915694269022010-01-23T10:02:00.000-08:002010-01-23T10:03:20.960-08:00Nuklir Dan Panas Bumi Sumber Energi Utama<img src ="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9tWbvEMytZ13fvg2xQ6Yxg-2eiho9atXkX4wDtbOsEEWkVCXwa7V0QeuTBXMQruZ5ZWPdenB78YJ5S18eU2H8QsdyyRL-cTTkoL7igZgtN6glJT4BLUpcdkInFDUWfBnn5DYiW_V26Lw/s400/nuklir.jpg" align= "left" border=3 width="530" HSPACE=5 >Nuklir dan panas bumi bukanlah alternatif melainkan sumber energi utama, kata Staf Ahli Menteri ESDM Bidang Kewilayahan dan Lingkungan Hidup Marwansyah Lobo Balia dalam Seminar Nasional Energi Bersih di kampus Unpad, Bandung, Sabtu [23/01].<br /><br />Menurut Marwansyah, jika dua sumber energi itu terus dikatakan sebagai altenatif, maka nasibnya akan sama dengan pengobatan alternatif, tidak akan pernah jadi pilihan utama bagi masyarakat Indonesia. “Inilah mengapa sampai sekarang jenis energi ini tidak banyak dipilih oleh masyarakat dan perkembangannya lambat,” kata Marwansyah.<br /><br />Senada dengan Marwansyah, Ketua Umum Asosiasi Panas Bumi Indonesia Suraya Darma mengatakan, paradigma jenis energi tersebut sebagai energi alternatif merupakan kesalahan besar dan harus segara diubah. Bila tidak, maka bangsa ini tidak akan pernah menggunakannya sebagai sumber energi nasional.<br /><br />“Di dunia internasional tidak ada yang namanya alternatif energi, yang ada ‘renewable’ energi. Kalaupun mau, seharusnya BBM yang menjadi energi alternatif,” kata Surya menjelaskan.<br /><br />Suryamenjelaskan, sumber energi yang dimiliki Indonesia saat ini sangat terbatas. Untuk minyak bumi hanya memiliki setengah persen dari cadangan dunia, padahal jumlah penduduknya nomor empat terbesar di dunia.<br /><br />Menurut Marwansya, Indonesia memang sudah mengalami krisi energi, khususnya untuk listrik, karena terlalu mengandalkan bahan bakar minyak. PLN harus merogoh kocek sebesar Rp 30 triliun pertahun untuk biaya BBM.<br /><br />Marwansyah mengatakan, untuk mengatasi masalah itu, Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral akan mengoptimalisasikan pemakaian energi dengan program campuran hingga tahun 2025, yaitu dengan konversi dan diversifikasi sumber energi.<br /><br />“Kita akan mengoptimalisasikan pemakaian energi yang tidak terpakai selama ini, seperti energi panas bumi, nuklir, dan batu bara hingga sepuluh kali lipat sehingga bisa turut mengurangi emisi sebanyak 16 persen,” ujar Marwansyah.<br /><br />Untuk konversi sumber energi ini, Surya mengusulkan panas bumi sebagai andalannasional karena merupakan sumber energi yang berkelanjutan, terbarukan, dan siklusnya tertutup. Juga tidak bertentangan dengan kelestarian lingkungan.Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-13894252328992080502009-11-23T08:05:00.000-08:002009-11-23T08:07:47.365-08:00Hatta Rajasa Juga Korban Pemadaman Listrik: Saatnya energi nuklir murah dan bersih<img src ="http://www.detikfinance.com/images/content/2009/11/20/68/hattarajasadalam.jpg" align= "left" border=3 width="530" HSPACE=5 >Pemadaman listrik bergilir tak pandang bulu. Selain Dirut PLN Fahmi Mochtar, Menko Perekonomian Hatta Rajasa pun juga menjadi korban pemadaman listrik.<br /><br />"Pernah, tiga kali. Pernah, waktu malam-malam pas ada tamu. Saya sempat cari-cari lampu senter," keluh Hatta saat berbincang-bincang santai dengan wartawan di Kantor Menko Perekonomian sore ini (20/11/2009).<br /><br />Rupanya, komplek perumahan menteri di Widya Chandra Jalan Gatot Subroto pun, tambah Hatta, tak luput dari pemadaman listrik.<br /><br />Tak hanya di rumah dinasnya, ketika Hatta kembali ke rumah pribadinya di bilangan Fatmawati setiap Sabtu dan Minggu, mantan Mensesneg itu juga sempat merasakan pemadaman lampu tersebut.<br /><br />"Iya iya...dua-duanya juga kena mati lampu...," pungkas pria berambut perak itu.Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-50040132153226597962009-11-13T17:39:00.000-08:002009-11-13T17:40:49.401-08:00Era Baru Kedokteran Nuklir Indonesia<img src ="http://www.unpad.ac.id/files/data/2008/12/img_3427-300x200.jpg" align= "left" border=3 width="530" HSPACE=5 >“Pelayanan dokter nuklir di Indonesia berpusat di Jawa. Dan di Sumatera terdapat dua tempat pusat pelayanan. Dari kedua tempat itu, yang aktif baru di Padang.” Demikan disampaikan Basuki Hidayat, dr., Sp.KN, Ketua Pelaksana Kongres Nasional Perhimpunan Kedokteran Nuklir Indonesia (PKNI) VI dan Perhimpunan Kedokteran dan Biologi Nuklir Indonesia (PKBNI) VIII.<br /><br />Acara yang bertema “Menyongsong Era Pencitraan Menggunakan Positron Emission Tomography (PET)” merupakan hasil kerja sama PKNI dan PKBNI serta Asian School of Nuclear Medicine (ASNM). Perhelatan ini diselenggarakan di Hotel Aston Tropicana, Jalan Cihampelas, Bandung, dan berlangsung selama tiga hari (04-06/12).<br /><br /><a href="http://www.unpad.ac.id/berita/era-baru-kedokteran-nuklir-indonesia/">More</a>Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-51235578591430785882009-11-13T17:38:00.000-08:002009-11-13T17:39:35.786-08:00Banyak Sarjana Nuklir Indonesia Pilih ke Luar Negeri<img src ="http://kliktedy.files.wordpress.com/2008/03/sttn.jpg" align= "left" border=3 width="530" HSPACE=5 >Penghargaan kepada para tenaga dan ahli nuklir di Indonesia masih rendah. Akibatnya, banyak sarjana nuklir Indonesia yang bekerja di luar negeri, terutama di Malaysia.<br /><br />Hal tersebut mengancam pengembangan nuklir di dalam negeri. Deputi Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) Martua Sinaga mengatakan, tahun lalu setidaknya terdapat 21 petugas proteksi radiasi Indonesia yang mulai bekerja di Malaysia.<br /><br />”Banyak lagi ahli nuklir Indonesia yang bekerja di negara-negara kawasan Asia Pasifik, Australia, Timur Tengah, Afrika, bahkan Amerika,” tuturnya seusai wisuda Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir (STTN) Batan di Sleman, DI Yogyakarta, Kamis (13/8). Dalam kesempatan itu, STTN Batan meluluskan sebanyak 70 orang sarjana sains terapan. Mereka berasal dari program studi Teknokimia dan Elektronika Instrumentasi.Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1778626134425048191.post-63184616538854822772009-11-13T17:36:00.000-08:002019-08-16T09:40:49.105-07:00Ahli Nuklir Indonesia Berpengalaman 30 Tahun Lebih Operasikan Reaktor Nuklir<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjs3XdhKiFNciKetQiBVjGGM7YrgfZebTU6_9FPdQu5k29433rBv92pCQaX0NPYZ_fq5HQsNJGQFKDJxWVem917ukT856aUKhJ6ZCIieKTtsCcAN6bgARyMu7QpNlAVbfgM8UDVTYY0cdQ/s1600/rde.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1200" height="192" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjs3XdhKiFNciKetQiBVjGGM7YrgfZebTU6_9FPdQu5k29433rBv92pCQaX0NPYZ_fq5HQsNJGQFKDJxWVem917ukT856aUKhJ6ZCIieKTtsCcAN6bgARyMu7QpNlAVbfgM8UDVTYY0cdQ/s320/rde.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
Reaktor nuklir sebenarnya bukan hal baru bagi Indonesia. Bahkan para ahli nuklir Indonesia sudah mampu mengoperasikan reaktor nuklir skala riset lebih dari 30 tahun tanpa ada masalah. Ini merupakan modal utama bagi program pembangunan PLTN di Indonesia. 'Secara teoritis reaktor riset lebih rentan dibanding reaktor untuk PLTN, karena parameternya berganti-ganti' ujar SAM ESDM Bidang Teknologi dan SDM Evita H Legowo kepada situs www.esdm.go.id, Jum'at (25/1) di Jakarta. Reaktor untuk keperluan riset itu berada di Yogyakarta, Bandung dan Serpong.<br />
<br />
Perkembangan teknologi nuklir untuk PLTN saat telah berkembang. Aspek keamanan pengoperasian mendapat perhatian ketat. 'Berbeda dengan pemakaian bahan bakar lain, pengoperasian PLTN dengan bahan bakar uranium mendapat pengawasan ketat dari IAEA,' ujar Evita H Legowo. <br />
<br />
Pembangunan PLTN di Indonesia merupakan pilihan yang tidak bisa dielakkan. Terutama untuk menjawab tantangan permintaan kebutuhan listrik yang terus meningkat. Selain itu juga untuk mensejajarkan penguasaan teknologi nuklir dengan bangsa lain. 'Malaysia dan Thailand juga sudah siap membangun PLTN,' ujar Evita H Legowo.<br />
<br />
Berdasarkan kajian tim teknis yang terdiri dari DESDM, Bappeten, Batan dan PLN terdapat 14 lokasi yang layak sebagai lokasi PLTN. 'Secara kegeologian Muria memang sangat cocok. Namun pemerintah hingga saat ini belum menentukan lokasi pembangunan PLTN,' ujar Evita H Legowo.<br />
<br />
Selain Muria, Pulau Kalimantan juga merupakan lokasi yang layak bagi pembangunan PLTN. Namun karena kebutuhan listrik lebih mendesak di P. Jawa, jika pembangunan pembangunan pembangkit di lakukan di Kalimantan, pendistribusian listrik mejadi tidak efisien. Pemerintah Indonesia sudah melakukan studi dan kajian pembangunan PLTN dengan pihak Jepang untuk di Muria. Sedang dengan Korea Selatan di lokasi selain Muria.<br />
<br />
Pada pembangunan PLTN, setiap unit memiliki kapasitas maksimum 4000 MW. Oleh sebab itu mengingat kebutuhan permintaan listrik yang besar maka di pulau Jawa perlu dibangun di lebih satu lokasi PLTN. Hanya saja saat ini masih terus dilakukan kajian baik aspek teknis maupun non teknisnya.</div>
Unknownnoreply@blogger.com